Category: Tutorials

Perbedaan Int Main dengan Void Main

Posted on by Ilham

Int main() adalah fungsi utama dari sebuah kode bahasa C. Fungsi ini memberikan nilai balik menurut type datanya, dan karena memiliki nilai balik maka diberikan perintah return nilai. Int main() artinnya main program mengembalikan nilai int secara default, int main() akan mengembalikan nilai 0, dan fungsi main() tidak memiliki bagan deklarasi lokal, dan hanya memiliki sebuah pernyataan yang dapat dieksekusi, berupa fungsi output printf().

Void main() adalah fungsi  tidak bertipe data (kalau di pascal lebih dikenal dengan procedure), void main() // void itu sama saja tidak dianggap. Void main() digunakan apabila sebuah fungsi tidak memerlukan argument. Void berarti kosong.

  1. Fungsi buatan dalam bahasa C dan Contohnya:

Fungsi buatan adalah fungsi yang dibuat oleh seorang pemrogram untuk melaksanakan tugas tertentu. Keuntungan dari menyusun  program dalam bentuk  fungsi-fungsi buatan adalah  kemudahan menuliskan fungsi atau kelompok fungsi tersebut ke dalam file-file yang terpisah. Dengan cara ini pemrogram dapat melakukan modifikasi terhadap program dengan hanya menyunting fungsi-fungsi yang berkaitan tanpa menggangu kode program yang terdapat di fiel lain.

          Contohnya: kita ingin membuat program sederhana untuk menghitung faktorial. Untuk ini kita akan menyunting empat buah file yang masing-masing memuat fungsi main(main.c), fungsi print_halo(halo.c), fungsi faktorial(faktorial.c), dan sebuah fungsi header file(fungsi.h).

         #include<stdio.h>

         #include “fungsi.h”

Int main()

{

print_halo();

printf(“5 faktorial=%d.”,faktorial(5));

return 0;

}

  1. Program  deret Aritmatika

 #include<stdio.h>

int main()

{

    float a,b,Sn;

    int n,i;

    printf(“berikan suku pertama deret:”);

    scanf(“%f”,&a);

    printf(“berikan beda:”);

    scanf(“%f”,&b);

    printf(“jumlah deret:”);

    scanf(“%d”,&n);

    Sn=a;

 for(i=1;i<=n;i++);

 Sn=(n/2)*(2*a+(n-1)*b);

    printf(“Jumlah deret hingga %d suku =%f\n”,n,Sn);

    system(“pause”);

    return 0;

}

  1. Program deret Geometri

 #include<stdio.h>

 int main()

 {

     float a,r,rn,Sn;

     int n,i;

     printf(“masukkan suku pertama:”);

     scanf(“%f”,&a);

     printf(“input rasio:”);

     scanf(“%f”,&r);

     printf(“n:”);

     scanf(“%d”,&n);

     rn=r;

     for(i=1;i<=n;i++)

     rn+=r;

     if(r>1)

    Sn=(a*(rn-1))/(r-1);

     else

     Sn=(a*(1-rn))/(i-r);

     printf(“jumlah deret hingga %d suku=%f\n”,n,Sn);

    system(“pause”);

     return 0;

}

Cara Instalasi Mikrotik RouterOS di PC

Cara Instalasi Mikrotik RouterOS di PC

Posted on by Ilham
Mikrotik dapat di install di PC dengan menggunakan beberapa cara, yaitu:
  1. ISO Image; menggunakan Compact Disc (CD) instalasi. Silakan download file berekstensi .ISO yang tersedia dan kamu harus “membakarnya” ke dalam media CD kosong.
  2. NetInstall; melalui jaringan komputer (LAN) dengan Satu Disket, atau menggunakan Ethernet yang mendukung proses menyalakan komputer (booting) komputer melalui Ethernet Card. NetInstall dapat dilakukan pada sistem operasi Windows 95/98/NT4/2000/XP.
  • Mikrotik Disk Maker; membutuhkan beberapa buah disket ukuran 3,5″ yang nant inya akan disalin pada hard disk saat instalasi dilakukan. Dengan menggunakan tools FloppyMaker.exe.
Dari ketiga cara tersebut, cara pertama yang menggunakan CD ISO image yang paling populer dan paling banyak digunakan. Jadi kali ini kita akan membahas cara yang pertama dulu. Cara instalasi Mikrotik menggunakan ISO image memang cukup mudah dilakukan. Anda hanya perlu mendownload file ISO Mikrotik RouterOS, burn ke CD, boot ke CD itu dan install Mikrotik nya. Oke Sekarang kita akan mulai bahas cara install mikrotik RouterOS di PC, silakan simak cara berikut ini :
  1. Download file ISO Mikrotik nya. Di sini .
  2. Burn file ISO nya ke CD.
  3. Masukkan cd mikrotik ke dalam cd/dvd room.
  4. Setting bios komputer anda, pada booting awal (first boot)nya adalah cd/dvd room anda.
  5. Setelah di setting maka komputer anda akan booting pertama kale ke cd/dvd room anda. Jika berhasil maka akan muncul tampilan seperti dibawah ini.
  6. Lakukan proses instalasi Mikrotik dengan memilih (check) semua pilihan yang ada dengan tombol ‘a‘. Kalo udah dicentang semua tekan tombol ‘i’ untuk meginstall Mikrotik.
  7. Tunggu bentar sampe proses instalasi nya selesai. Sabar yahh, cuma bentar kok.  Kalo udah selesai tekan tombol Enter untuk reboot
  8. Setelah komputer anda restart maka anda akan diminta untuk check disk atau tidak. Klik tombol “Y” untuk menyetujui, atau klik tombol “N” untuk tidak menyetujui.
  9. Setelah itu akan muncul tampilan login. “admin” (tanpa tanda petik) pada Mikrotik Login. Dan pada password enter aja. karena password defaultnya tidak ada password
  10. Jika berhasil maka akan muncul gambar tampilan awal mikrotik (lihat gambar dibawah ini). Menandakan anda telah berhasil menginstal mikrotik.
Sekarang Mikrotik RouterOS nya sudah terinstall di PC anda. Namun mikrotik nya hanya bisa digunakan selama 24 jam saja karena masih dalam masa trial. Untuk bisa membuatnya full version menggunakan lisensi level 6, perlu dilakukan registrasi lisensi dulu. File lisensi level 6 nya sudah ada di paket ISO sebelumnya. Silakan cari file nya.

Cara Registrasi Lisensi Mikrotik :

    1. Koneksikan PC Mikrotik nya dengan PC lainnya atau Laptop anda menggunakan kabel UTP.
    2. Buka Winbox (Jika belum punya Winbox silakan download Winbox disini)
    3. Login ke Mikrotik menggunakan Winbox.

  1. Di halaman utama Winbox “RouterOs Welcome” dengan berita  router anda tidak memiliki key dan router akan di stop dalam waktu 23 jam 50 menit.
  2. Di halam Utama Winbox klik  “System” dan klik “Licence”
  3. Kemudian klik “Import Key” dan pilih file lisensi level 6 yang ada di folder ISO tadi
  4. Router  now? klik “OK” maka router akan restart dan disconnect.
  5. Login lagi ke Mikrotik nya via Winbox, buka menu System –> License –> Maka akan muncul tampilan bahwa Mikrotik sudah berhasil diregistrasi dengan lisensi level 6.

Selamat sekarang Mikrotik Anda lisensi nya sudah menjadi level 6. Anda dapat mencoba menyeting Mikrotik PC anda ini dengan Tutorial Mikrotik Indonesia yang ada di blog ini. Selamat mencoba 🙂

Jika Teman-teman masih bingung tentang step-by-step Tutorial  Cara Instalasi Mikrotik RouterOS di PC menggunakan CD/DVD ini, silakan lihat Video Tutorial Mikrotik Berikut ini :

Tutorial Cara Instalasi Mikrotik RouterOS di PC
Cara Belajar Mikrotik Tanpa Router

Cara Belajar Mikrotik Tanpa Router

Posted on by Ilham

Kali ini hampir sama sebenarnya masih membahas tentang Cara Belajar Mikrotik Tanpa RouterBoard namun bukan menggunakan VMWare melainkan VirtualBox. Oya, sebelumnya saya jelasin dulu apa itu VMWare dan VirtualBox. Jadi kedua software ini dapat menjalankan sistem operasi secara virtual didalam sistem operasi di PC/laptop kita. Misalnya kita mau jalanin Linux Ubuntu di Windows 7 PC kita. Udah ngerti kan?


Sekarang saya coba jelaskan kenapa kali ini saya menggunakan VirtualBox bukannya VMWare. Alasannya yaitu karena kelebihan VirtualBox daripada VMWare :
1. VirtualBox itu Software GRATIS, Sedangkan VMWare Workstation Tidak
2. VirtualBox lebih simpel dan mudah digunakan
3. VirtualBox lebih enteng dibandingkan VMWare
4. Dll, Dsb, Dst.. 😀
Oke, sekarang saya coba jelaskan apa yang akan kita lakukan selanjutnya. Disini kita menggunakan VirtualBox untuk menjalankan RouterOS Mikrotik dan Windows XP secara virtual. Tujuannya adalah agar kita tetap bisa belajar dan oprek-oprek Mikrotik tanpa harus punya RouterBoard nya. Hal ini saya lakukan karena saya lagi ada tugas negara dan tidak bawa RouterBoard Mikrotik. Jadi kalo mau experimen kan susah. Oleh karena itulah saya coba pakai Virtual Machine ini.
Untuk lebih jelasnya silakan lihat gambar topologi yang akan kita bangun berikut ini :
Hal yang kita butuhkan adalah :
1. PC/Laptop yang terkoneksi ke Internet. Mau konek pake Modem, Wifi, atau lainnya terserah anda.
2. Software VirtualBox terbaru
3. File Installer RouterOS Mikrotik
4. File Installer (ISO) Windows XP, Silakan sendiri ya. Googling aja 😀
5. Winbox Mikrotik
6. Secangkir kopi dan cemilan untuk menemani kita ngoprek 😉
Disini saya menggunakan Windows XP supaya lebih gampang konfigurasinya. Selain itu juga lebih enteng dan cepet loadingnya. Kalau anda mau pake windows lain silakan saja. Atau mau pake Linux juga ga masalah. Tapi disini saya contohkan caranya menggunakan Windows XP SP3.
Langsung saja, langkah-langkah nya sebagai berikut.
Langkah Instalasi :
1. Silakan Download dan Install VirtualBox nya
2. Buat VM baru untuk Windows XP, sesuaikan resource (RAM, Harddisk) dengan spek PC anda
3. Boot VM tersebut dengan installer Windows XP (ISO)
4. Jalankan VM Win XP nya –> Lakukan proses instalasi Win XP sampai selesai
5. Buat VM baru untuk Mikrotik –> Lakukan hal yang sama seperti pada Win XP
6. Boot VM tersebut dengan installer RouterOS Mikrotik (ISO)
7. Jalankan VM Mikrotik nya –> Lakukan proses Instalasi Mikrotik RouterOS sampai selesai (Tutorialnya ada disini)
Langkah Konfigurasi Jaringan :
Sesuai dengan topologi di atas, kita gunakan 2 Ether pada Mikrotik.
Ether1 untuk koneksi ke Client (Host-only) –> IP address 10.10.10.2/24
Ether2 untuk koneksi ke Internet (NAT) –> IP address otomatis dari DHCP Client

 Ini adalah video tutornya:

https://youtu.be/PBcPAP6RMEw 
 
Sumber : https://mikrotikindo.blogspot.co.id 

Setting Hotspot Ap

Posted on by Ilham

Setting Hotspot AP

Asumsi
Itu hanyalah gambar pada setiap Port
Kita mempunyai 2 LAN dan 1 WAN (Internet), yaitu 1 LAN via switch dan 1 LAN via Access Point dengan media wireless dengan spesifikasi interface sebagai berikut:
· WAN terhubung melalui Ethernet1
IP dari ISP adalah 192.168.10.1
DNS1 : 8.8.8.8
DNS2 : 8.8.4.4
· LAN via switch melalui Ethernet2
IP untuk LAN yang melalui switch adalah 192.168.100.1/24
· LAN via Access Pont melalui Ethernet 3
IP untuk LAN yang melalui wifi adalah 192.168.200.1/24
1. Tugas pertama kita adalah melakukan konfigurasi layanan hotspot untuk client yang terhubung melalui Wifi dengan system otentifikasi menggunakan username dan password dengan kebijakan-kebijakan seperti dibawah.
· Rubah tam
an halaman login hotspot sehingga minimal terdapat tampilan tulisan:
“Selamat Datang di Hostpot Sekolah XXX” (XXX=nama sekolah anda).
· Buat 2 user yaitu:
§ Username 1=guru, Password=guru dengan profile bandwith unlimited (sesuai bandwith ISP)
§ Username 2=siswa, Password=siswa dengan profile bandwith download/upload=256 kbps
2. Tugas kedua kita adalah melakukan block terhadap situs www.youtube.com untuk client yang terhubung melalui switch dengan menggunakan web proxy dalam mikrotik.
Asumsi internet sudah up/connected terhadap semua interface
1. Masuk pada mikrotik dengan winbox
Mikrotik Winbox
2. Klik IP lalu pilih hotspot
3. Klik Hotspot Setup
4. Hotspot interface pilih wifi karena hotspot akan dikhusukan untuk client yang terkoneksi melalui wifi, lalu klik next
5. Local Address of Network akan otomatis terisi dengan ip yang terhubung melalui wifi, centang Masquerade Network lalu klik next
6. Address Pool of Network juga pada dasarnya akan secara otomatis terisi.
Klik Next
Address Pool of Network adalah range ip yang akan diberlakukan system hotspot ini. Dalam praktek ini range ip nya adalah 192.168.200.2 hingga 192.168.200.254 dengan format
“ 192.168.200.2-192.168.200.254 ”.
7. Select Certificate pilih none. Klik next
Sebagai referensi certificate ini digunakan untuk akses hotspot dengan sistem keamanan ganda, yaitu dengan login menggunakan username dan password dan pencocokan certificate SSL pada browser dengan akses https untuk mencegah penyadapan.
8. IP Address of SMTP Server biarkan saja 0.0.0.0 lalu klik next
Sebagai referensi, pengaturan ini digunakan untuk konfigurasi alamat mail server yang akan digunakan untuk client hotspot.
9. DNS Server diisi dengan alamat ip 192.168.200.1 yang menjadi ip interface pada mikrotik yang menuju wifi. Klik next
10. DNS name diisi dengan “smkm.sch.id”. Klik Next
11. Langkah ini adalah pengaturan userame dan password untuk admin. Disini misalkan saya mengisikan user dengan “admin” dan password “adminsmkm”. Klik next
12. Jika seluruh konfigurasi sudah sesuai maka akan muncul notifikasi seperti ini
13. Pada tabulasi server akan muncul satu konfigurasi yang telah kita buat tadi. Double klik pengaturan tersebut lalu lakukan konfigurasi pada nomor 14.
14. Ganti Name dari hotspot1 menjadi wifi, klik apply, klik ok

Pembuatan User Profile

· Buat 2 user yaitu:
§ Username 1=guru, Password=guru dengan profile bandwith unlimited (sesuai bandwith ISP)
§ Username 2=siswa, Password=siswa dengan profile bandwith download/upload=256 kbps

Membuat Profil Guru

Username 1=guru, Password=guru dengan profile bandwith unlimited (sesuai bandwith ISP)
15. Klik tabulasi User Profiles sesuai tanda panah
16. Klik “+”
· Isi name dengan “Guru”
· Pilih Address pool dengan hs-pool-1
· Biarkan konfigurasi lainnya lalu klik apply dan klik ok
17. Jika pembuatan profil berhasil maka akan muncul satu profil dengan nama guru

Membuat Profil Murid

Username 2=siswa, Password=siswa dengan profile bandwith download/upload=256 kbps
18. Klik “+”
· Isi name dengan “Murid”
· Pilih Address pool dengan “hs-pool-1”
· Rate Limit (rx/tx) diisi dengan “256k/256k” karena pada soal murid harus di limit
· Biarkan konfigurasi lainnya lalu klik apply dan klik ok
19. Jika pembuatan user profile berhasil maka akan muncul 1 profil dengan nama Murid

Pembuatan User Baru

Membuat User untuk Guru

Misalkan kita akan membuat user untuk untuk guru dengan spesifikasi;
§ Username = ”ansor” password = ”gurutkj”
§ Username = ”rivan” password = ”gururpl”
20. Klik tabulasi Users sesuai tanda panah
21. Klik “+”
· Server pilih “Wifi”
· Name = “ansor”
· Password = “gurutkj”
· Profile = “Guru”
· Klik Apply, klik ok
22. Buat satu user lagi untuk Pak Rivan dengan cara seperti diatas. Jika pembuatan user sudah selesai maka akan muncul dua user seperti berikut

Membuat User Untuk Murid

Misalkan kita akan membuat user untuk untuk murid dengan spesifikasi;
§ Username = ”nama anda” password = ”sesuka anda”
23. Klik tabulasi Users sesuai tanda panah
24. Klik “+”
· Server pilih “Wifi”
· Name = “wahyu” àSesuaikan dengan nama anda(case sensitive)
· Password = “wahyu”àSesuaikan sesuka anda(case sensitive)
· Profile = “Murid”
· Klik Apply, klik ok
25. Jika pembuatan user sudah selesai maka akan muncul dua user seperti berikut

Setting DNS

26. Domain login hotspot = sekolah.sch.id = smkm.sch.id
27. Isi Servers dengan ip yang interface yang terhubung melalui wifi ditambah dengan IP DNS google
28. Klik Static lalu klik “+” lalu lakukan konfigurasi seperti berikut
· Name = “smkm.sch.id”
· Address = ip interface yang terhubung ke wifi = “192.168.200.1”
· TTL biarkan default
· Klik apply, klik ok
29. Jika pembuatan DNS sudah berhasil maka akan muncul 1 alamt DNS seperti gambar berikut
30. Close form DNS Static lalu klik apply dan klik ok pada form DNS Setting

Konfigurasi Client

Konfigurasi DHCP sebelumnya yang ada pada Access Point harus dirubah menjadi:
DHCP : Enable
Start IP : 192.168.200.3
End IP : 192.168.200.254
IP Gateway : 192.168.200.1
DNS 1 : 192.168.200.1
DNS 2 : 8.8.8.8
31. Akses wifi dari PC all in one
32. Buka browser dan masukan misalkan “google.com”
Jika kalian belum login maka secara otomatis browser akan meredirect domain ke alamat “smkm.sch.id” seperti gambar berikut:
33. Masukan username dan password sesuai dengan yang telah kalian buat.
Jika username dan password yang dimasukan benar/valid maka secara otomatis browser akan meredirect kembali kepada alamat “google.com” seperti gambar berikut:
Selamat Mengerjakan